PELADEN INDONESIA –Tim SAR gabungan kembali melanjutkan operasi pencarian terhadap seorang anak bernama Muh. Alfatih (3), yang dilaporkan tenggelam di perairan Pantai Pulau Saboyan, Desa Balabalakang, Kecamatan Kepulauan Balabalakang, Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat. Hingga hari ketiga pencarian, korban belum ditemukan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Mamuju menjelaskan, operasi pada hari ketiga (H.3) dimulai pada pukul 07.00 WITA dengan membagi tim menjadi dua Search and Rescue Unit (SRU).
“SRU I menggunakan RIB 02 melakukan penyisiran sejauh 45 nautical mile, sementara SRU II menggunakan RIB 01 menyisir sejauh 50 nautical mile arah barat daya sesuai dengan peta pencarian (SAR Map),” jelasnya.
Pencarian berlangsung hingga pukul 18.00 WITA. Namun, hasil yang diperoleh masih nihil. Seluruh unsur tim SAR kemudian kembali dan bersiap siaga di Dermaga Dekking, Kabupaten Majene, untuk melanjutkan operasi pada hari berikutnya.
Adapun unsur yang terlibat dalam operasi ini meliputi tim rescue Kantor SAR Mamuju, Pos SAR Majene, BPBD Sulawesi Barat, pemerintah Kecamatan Balabalakang, serta masyarakat setempat.
Alat utama (alut) yang digunakan antara lain dua unit Rigid Inflatable Boat (RIB), satu unit D-Max Double Cabin, satu unit Rescue Carrier, serta peralatan navigasi, komunikasi, dan medis.
Sementara itu, kondisi cuaca di lokasi pencarian dilaporkan berangin dari arah timur laut hingga barat laut, dengan gelombang 1,25 hingga 2,5 meter, arus mengarah ke selatan, dan hujan yang cukup intens mengguyur wilayah tersebut, sehingga turut mempengaruhi proses pencarian.
“Operasi SAR akan terus dilanjutkan hingga korban ditemukan. Kami juga berkoordinasi dengan pihak terkait dan masyarakat setempat untuk memperluas area pencarian,” tambah Kepala Kantor SAR Mamuju. (am)