MAMUJU – Irjen Pol. Adang Ginanjar, Kapolda Sulawesi Barat, memberikan dukungan penuh terhadap pembangunan kantor baru Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Sulawesi Barat.
Dukungan tersebut diwujudkan melalui kehadiran beliau dalam acara peletakan batu pertama pembangunan kantor Baznas yang berlangsung di depan Rumah Jabatan Wakil Gubernur, Sabtu (8/2/25).
Kehadiran Kapolda dalam acara ini bukan sekadar simbolis, melainkan mencerminkan komitmen nyata Kepolisian Daerah Sulawesi Barat dalam mendukung lembaga keagamaan dan pemberdayaan masyarakat yang dijalankan Baznas.
Acara peletakan batu pertama tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting daerah, termasuk Pj. Gubernur Sulawesi Barat, Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Ketua Baznas Provinsi Sulawesi Barat, dan perwakilan Forkopimda.
Suasana penuh khidmat dan semangat kebersamaan menandai dimulainya pembangunan kantor yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan operasional Baznas yang lebih efektif dan efisien.
Dalam kesempatannya, Kapolda Sulbar, Irjen Pol. Adang Ginanjar, menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya pembangunan kantor baru ini. Beliau berharap kantor baru ini kelak akan menjadi simbol peningkatan kinerja dan pelayanan Baznas kepada masyarakat Sulawesi Barat.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Baznas dan berbagai pihak, termasuk aparat penegak hukum, dalam mewujudkan pengelolaan zakat yang transparan, akuntabel, dan tepat sasaran.
Kantor baru ini, menurut beliau dapat menjadi pusat kegiatan yang lebih terorganisir dan modern, sehingga mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap Baznas dan memperluas jangkauan pelayanannya.
Kapolda juga menyampaikan komitmen Polri untuk senantiasa mendukung Baznas dalam menjalankan tugasnya sebagai lembaga pengelola zakat yang berperan penting dalam pemberdayaan ekonomi umat dan pengentasan kemiskinan di Sulawesi Barat.
Pembangunan kantor Baznas ini diharapkan dapat menjadi tonggak baru bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Barat melalui pengelolaan zakat yang profesional dan berdampak positif. (*)
