Hari Lahir Pancasila, Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Silaturahmi dengan Warga Kampung Nelayan di Kasiwa

MAMUJU – Suasana penuh kehangatan dan kejutan menyelimuti Kampung Nelayan di Lingkungan Kasiwa, Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), pada Sabtu sore (01 Juni 2024). Pj. Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, mengadakan kunjungan yang mengundang perhatian dan kegembiraan warga setempat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan. Kedatangan Bahtiar sangat mengesankan warga, terutama ketika seorang nelayan secara spontan memeluknya dan menyampaikan keluh kesahnya.

Para nelayan di Kasiwa tidak menyangka akan kedatangan orang nomor satu di Sulbar. Bahtiar tidak hanya bercengkrama dengan warga, tetapi juga mentraktir bakso untuk anak-anak nelayan, membuat momen ini semakin berkesan dan menjadi pusat perhatian seluruh kampung.

“Terima kasih Pak Gubernur, ini pertama kali gubernur datang ke tempat kami. Belum pernah terjadi seperti ini,” ungkap Ibu Ida, seorang warga Lembang, dengan antusias sambil melakukan siaran langsung melalui akun Facebook-nya.

Dalam kesempatan tersebut, Pj. Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, menjelaskan bahwa kunjungannya ke Kampung Nelayan itu merupakan bagian dari peringatan Hari Lahir Pancasila.

Menurut Bahtiar, kondisi pemukiman nelayan di Kasiwa cukup baik jika dibandingkan dengan Kampung Nelayan di daerah lain.

“Kondisi di sini (Kampung Nelayan red.) jauh lebih baik, ada listrik, air bersih cukup, namun masih ada keterbatasan lain seperti pendangkalan pasca gempa dan sarana prasarana lainnya,” kata Bahtiar.

Bahtiar menekankan, segala keterbatasan yang ada akan segera dikomunikasikan dengan Pemkab Mamuju untuk menentukan langkah intervensi yang diperlukan.

“Kehadiran saya di sini (Kampung Nelayan red.) setidaknya bisa bersilaturahmi dengan masyarakat, itu penting, dan mendengar langsung kondisi masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Lingkungan Kasiwa Tengah, Muhlis, merasa sangat bersyukur atas perhatian yang diberikan pemerintah kepada masyarakat nelayan di wilayahnya.

“Kami sangat bersyukur ada perhatian dari pemerintah. Di sini (Kampung Nelayan red.) banyak masyarakat nelayan yang sangat memerlukan bantuan,” ujar Muhlis dengan harapan besar.

Pernyataan Pj. Gubernur Sulbar diperkuat oleh Kepala Biro Pemkesra Setda Sulbar, Arianto, yang menyatakan komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung kesejahteraan masyarakat nelayan di Sulbar.

“Intervensi yang tepat dan berkelanjutan sangat diperlukan untuk memastikan kehidupan yang lebih baik bagi nelayan di Sulbar,” kata Arianto, via WhatsApp menutup pernyataannya dengan optimisme untuk masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat nelayan.(*)