MAMUJU – Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Asran Masdy menghadiri rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulbar, Selasa, 15 Oktober 2024.
Rapat yang berlangsung di Ruang Paripurna DPRD Sulbar ini membahas penyampaian keputusan pimpinan DPRD Sulbar terkait penyempurnaan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 serta Rancangan Peraturan Gubernur Sulawesi Barat tentang Penjabaran Perubahan APBD 2024.
Dalam rapat ini, Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menjelaskan bahwa rapat tersebut memuat kesepakatan antara pimpinan DPRD dan Pemprov Sulbar, berdasarkan hasil evaluasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) atas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (RAPBDP) yang telah mereka ajukan.
“Melalui rapat tadi pagi, Alhamdulillah disepakati persetujuan dari pimpinan DPRD Sulbar, sehingga kita laksanakan paripurna seperti sore ini,” ujar Idris.
Idris memuji kinerja pimpinan dan anggota DPRD Sulbar yang berhasil mempercepat proses kesepakatan APBD Perubahan 2024, yang menurutnya luar biasa.
“Selangkah lagi, kita akan mendapatkan nomor registrasi setelah berita acara paripurna ini dikirim. Setelah mendapatkan nomor registrasi, kita akan mengadakan paripurna untuk menetapkan APBD. Harapannya, prosesnya lancar, dan semua program dalam APBD Perubahan yang tersisa dua bulan ini dapat berjalan dengan baik,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Sementara DPRD Sulbar, Amalia Fitri Aras, berharap APBD Perubahan 2024 dapat terealisasi sesuai dengan aturan yang ada. Meskipun tidak ada penekanan kepada OPD Pemprov Sulbar, politisi Partai Golkar tersebut menginginkan percepatan realisasi APBD Perubahan.
“Kami ingin mempercepat proses ini, karena waktu yang tersisa hanya kurang lebih dua bulan. Kami tidak memberi tekanan, tetapi setidaknya realisasinya harus lebih cepat, karena setelah pelantikan definitif, fokus kami akan beralih pada pembahasan APBD Pokok 2025,” ungkap Amalia.
Menanggapi hal tersebut, Kadinkes Sulbar, Asran Masdy menyatakan Dinas Kesehatan akan melakukan optimalisasi pelaksanaan kegiatan di dua bulan terakhir dalam pelaksanaan program kesehatan.(*)